Surat-Kabar, Gowa | Toddopuli Indonesia Bersatu (TIB) menggebrak Kabupaten Gowa di Hari Sumpah Pemuda (28 Oktober 2022) dengan mengadakan aksi damai bertajuk “Evaluasi Kinerja Dinas PUPR Kabupaten Gowa Tahun 2022” yang dilaksanakan di Rumah Wakil Rakyat (DPRD Kabupaten Gowa) dan kemudian dilanjutkan di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gowa, Jumat (28/10/2022).
Presiden TIB, Syafriadi Djaenaf yang ditemui saat aksi berjalan mengatakan, aksi tersebut dilaksanakan guna menjawab tantangan Kepala Dinas PUPR Gowa (Rusdi Alimuddin) yang berkoar beberapa waktu lalu, menyatakan menantang LSM dan lainnya untuk mencari kesalahannya dan mempersilahkan melaporkan ke Aparat Penegak Hukum.
TIB selaku tempat bersatunya LSM, Ormas, Media dan Unsur Pergerakan lainnya sepakat untuk menjawab tantangan Kepala Dinas PUPR Gowa, hal ini dimulai dengan melakukan aksi damai hari ini dengan mengajukan tuntutan Nota Kesepahaman Bersama yang melibatkan persetujuan DPRD Gowa, Dinas PUPR Gowa dan TIB guna melakukan Pengawasan dan Pemantauan Kinerjanya PUPR Gowa dan yang mana isinya dirangkum sebagai berikut:
1. Tidak memberikan ruang kepada rekanan untuk melakukan kegiatan CCO penambahan anggaran untuk rekanan yang menawar antara 15-20% di bawah HPS.
2. Tidak memberikan ruang kepada pengawas PU dan Konsultan Pengawas untuk melakukan kegiatan tambahan dengan membantu rekanan dalam hal membuat laporan.
4. Membuat Hotline pengaduan.
5. Meminta kepada Kepala Dinas melakukan publikasi kegiatan proyek setiap tiga bulan sekali.
Dalam aksi damai itu beberapa LSM, Ormas, Media dan Unsur Pergerakan lainnya melakukan orasi terkait tuntutannya yang dipimpin langsung Panglima Besar TIB sebagai Jendral Lapangan, Asry Syam, Koordinator Mimbar, AM. Fadli selaku Ketua AMP Sulsel yang tergabung dalam TIB, turut pula disemarakkan oleh para Orator dari berbagai Ketua Ketua lembaga yang tergabung di TIB, seperti ; Ahmad Bijak dari Laskar LMR-RI Gowa, Asrul Arifuddin dari LIKMA Indonesia, Hertasmin – L-PACE, A. Rafiuddin Tantu – PEMANTIK, Ary Sijaya – YNCI, Maulana Ramli – Makassar Global, M. Akbar dari selaku Jurnalis, Haryadi Dg. Talli – AWPI Gowa, Nasrun Tarang dari jurnalis serta beberapa Orator muda dari kemahasiswaan.
Aksi Damai di DPRD Gowa mendapat respon Positif Anggota DPRD Gowa Fraksi Gerindra, Abd Razak dari Komisi 3 yang menyetujui dan langsung menandatangani tuntutan Nota Kesepahaman tersebut di Aula DPRD Gowa.
Sementara Aksi di Depan Kantor Dinas PUPR Gowa nyaris ricuh akibat Rusdi Alimuddin selaku Kadis PUPR yang dinantikan hadir menemui pengunjuk rasa tidak hadir hingga sore hari, namun jelang akhir jam kerja kantor, Rusdi Alimuddin nampak hadir dan mempersilahkan perwakilan aksi untuk masuk dan menemui mereka. (**)